Semangat adalah dokter terbaik

Selasa, 30 September 2014

SINDROM GINJAL BOCOR

Pengertian
Sindroma nefrotik atau ginjal bocor merupakan suatu sindrom yang ditandai dengan sejumlah gejala. Gejala umum biasanya berupa keluarnya protein (albumin) dari dalam tubuh melalui air kencing (urine), kekurangan kadar albumin, tubuh bengkak, dan meningkatnya kadar kolesterol




Diagnosa
  1. Pemantauan cairan dengan mengkaji ketidakseimbangan elektrolit seperti hipokalemia, hiponatremia, dan hipernatremia.
  2. Pemberian nutrisi yang adekuat, yaitu tinggi kalori, tinggi protein dan menurunkan jumlah natrium (mengurangi makanan yang mengandung tinggi natrium).
  3. Pemberian perawatan kulit dengan memandikan anak dengan sering, mengeringkan daerah yang lembab, mengatur atau mengubah posisi dengan sering serta menggunajan bantal penipang untuk menghindari kerusakan pada daerah penonjolan.
  4. Penatalaksanaan medis dalam pemberian kortikosteroid, diuretic, dan retriksi natrium.
Solusi
Diet ginjal bocor yang sudah dilakukan penelitiannya juga menemukan bahwa diet tinggi protein yang diberikan pada pasien penderita ginjal bocor akan menyebabkan fungsi filtrasi glomerulus (GFR)  meningkat dan filtrasi glomerulus terhadap prpotein dapat menurunkan kadar albumin plasma.
Peningkatan permeabilitas glomerulus terhadap makromolekul berakibat peningakatan proteinuria lebih lanjut sehingga terjadi keseimbangan protein negative dan kadar albumin serum yang rendah akan menetao. Protein yang dianjurkan pada penderita penyakit ginjal bocor adalah sekitar 2 gr/kgBb/hari. Bentuk makanan diet tinggi protein rendah garam (DTPRG) yang disajikan dapat berupa makanan yang biasa atau makanan lunak tergantung dari keadaan penderita.
Berbagai bentuk roti yang diolah dari soda kue, garam dapur, mentega dan margarine diperkenankan buat penderita. Demikian pula lauk pauk atau makanan kecil, sayur mayor yang diasinkan dan bumbu vetsin, ragi, saus, tomat serta kerupuk yang mengandung garam atau vetsin yang tidak diperkenankan dihidangkan kepada penderita. Bahan makanan yang diperkenankan adalah segala bentuk bahan makanan sumber zat tenaga seperti padi-padian, umbi-umbian, kacangang-kacangan, dan produknya serta bahan makanan berupa gula, minyak atau santan dan bahan makanan yang sudah dihilangkan garamnya seperti margarine, mentega. Segala bahan makanan sumber zat pembangun yakni protein hewani dan nabati serta produknya yang masih segar dan tidak diasinkan diperkenankan untuk dipakai.
Segala sumber makanan zat pengatur pada diet ginjal bocor yang berasal dari sayur-sayuran dan buah-buahan yang segar dan yang diawetkan tanpa garam, natrium benzoate dan soda dapat dipergunakan untuk penderita sindroma nefrotik atau ginjal bocor.

--- bersambung ---
Pembaca yang masih memerlukan informasi lebih lanjut atau ingin berkonsultasi silakan datang ke Rumah Sakit Komplementer “Canon Medicinae Indonesia”. Dan apabila Anda berminat ingin berobat, mengetahui lebih lanjut silahkan lihat, datang, tanyakan, buktikan sendiri atau konsultasikan segera diri Anda ke Jalan Tubagus Ismail VII No.21 Dago Kota Bandung Provinsi Jawa Barat – INDONESIA Phone: +62 - (022) 253-1000 / Fax. (022) 251-6663 / Mobile: +62 – 0812.2023.2009 (Ginjal) / +62 – 0878.9537.5000 (Diabetes Mellitus) / +62 – 0856.9518.6000 (Kanker) / +62 - 0822.1848.2898 (Jantung) PIN Blackberry: 7E8C39F5 (UMUM), 7EBA27CF (KANKER), 7E7C3491 (GINJAL) (Rumah Sakit Komplementer Canon Medicinae Indonesia hanya ada di Kota Bandung – Provinsi Jawa Barat – INDONESIA).

Team Farmasi RS Komplementer “Canon Medicinae Indonesia” – Kota Bandung – Jawa Barat INDONESIA